Oleh : KRISANTUS VAN SEBOL
Bengkayang – BERKAT
DENGAN dalih menghemat pemakaian tenaga listrik, Bupati Bengkayang, melalui Pengumuman Nomor : 004.5/044/UM/2011 pada point 3, petugas kebersihan termasuk para pengunjung disarankan agar TIDAK menggunakan Lift yang terdapat di Kantor Bupati. Dalam pengumuman tersebut memang tidak dijelaskan secara detail siapa dan darimana pengunjung yang dimaksud, namun yang jelas, selama ini para pengunjung yang mendatangi kantor bupati yang dibangun dengan uang rakyat itu merupakan masyarakat umum baik yang berasal dari Bengkayang maupun luar daerah.
Masih dalam pengumuman orang nomor satu di Bengkayang itu juga, pada point 1, fasilitas Lift digunakan oleh pejabat eselon III keatas dan tamu pimpinan sehubungan dengan volume pekerjaan serta hal-hal lain yang sangat mendesak dan penting untuk dikonsultasikan dengan pimpinan. Sangat disayangkan, fasilitas yang dibangun dengan uang Negara (rakyat) itu lebih mengutamakan pejabat saja.
Sementara saat dihubungi melalui telepon, Selasa (3/4), Mantan Kabag Umum Setda Bengkayang, Yohanes Atet menjelaskan bila maksud yang terkandung dalam pengumuman tersebut bukanlah sebagai sebuah pelarangan, namun lebih pada sebuah saran dengan maksud agar dapat menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, terutama ketika terjadi pemadaman listrik pada saat lift sedang digunakan.
“Bukan hanya petugas kebersihan atau pengunjung saja yang disarankan untuk tidak menggunakan lift, para pegawai juga, disarankan agar lebih baik menggunakan tangga apabila memiliki urusan di kantor bupati,” terang Atet.
UTUSAN RAKYAT 