Oleh : KRISANTUS
Perjudian dengan menebak angka atau yang kerap disebut Toto Gelap (Togel) sudah begitu menjamur di Bengkayang. Kondisi ini terjadi tidak terlepas dari peran serta aparat setempat yang menutup mata akan peredaran permainan judi ini. Demikian ungkap salah seorang pemerhati sosial, Kuen, SH di Bengkayang.
“Aparat kepolisian Bengkayang seakan menutup mata dengan menjamurnya penyakit sosial yang satu ini,” terang Kuen.
Dalam keterangannya, Kuen menyebutkan bila jenis perjudian ini sudah merebak hingga kelapisan masyarakat tingkat bawah. Hal yang sangat mengkhawatirkan bila terus berlanjut karena dapat merusak mentalitas masyarakat, apalagi bila sudah menjalar pada anak usia dini yang seharusnya tak boleh mengenal semua bentuk perjudian. Terkait penyakit sosial ini, Kuen mengindikasikan adanya sebuah jaringan yang kuat sehingga membuat Togel seolah paten dan dibiarkan bebas beroperasi.
“Jika permasalahan yang sudah didepan mata tidak dapat diselesaikan, bagaimana bisa mengungkap permasalahan yang besar dan sulit,” tegasnya dengan harapan agar aparat dapat segera mengambil tindakan tegas terhadap pelaku judi Togel.
Sementara, Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Keadilan Borneo, Zakarias, SH meminta agar aparat kepolisian setempat agar tidak tebang pilih dalam memberantas segala bentuk perjudian, termasuk judi Togel. Semua tindakan kriminal, menurutnya sama melanggar hukum.
“Apa bedanya menertibkan Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) dengan memberantas judi (Togel)?,” tandasnya.